RANGKASBITUNG - Lulusan atau alumni Sekolah Tinggi Agama Islam La Tansa Mashiro mesti menjadi sosok yang mumpuni dalam mengamalkan ajaran Islam.
Sebab, La Tansa mendidik dan menggembleng mahasiswanya dengan nilai-nilai Islami. Untuk itu, para mahasiswa La Tansa mesti mempertegas diri sebagai sosok calon pewaris ajaran Nabi Muhammad tersebut.
Demikian diungkapkan Ketua STAI La Tansa Mashiro, Rangkasbitung Sybli Sarjaya, LML saat memberikan sambutan pada pembukaan Program Orientasi Study dan Pengenalan Kampus (Prospek) ratusan mahasiswa baru di Kampus STAI La Tansa di Jalan Sukarno-Hatta, By Pass, Rangkasbitung, Jumat (24/8)...
Menurut Syibli, mahasiswa menjadi elit pemuda yang paling mungkin menjadi pewaris negeri, termasuk pewaris ulama. Dan, La Tansa sebagai perguruan tinggi berbasis Islam bertanggung jawab atas warisan tersebut.
“Alumni La Tansa Mashiro juga tak sekadar dapat menciptakan alumni yang berkualitas secara intelektual. Tetapi mesti berperan langsung dalam kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah,” terang Syibli.
Ratusan Mahasiswa
Sementara itu, kegiatan prospek ini tak hanya diikuti oleh mahasiswa STAI, tetapi oleh mahasiswa baru Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) yang juga bernaung dalam Yayasan La Tansa Mashiro. Jumlah mahasiswa baru yang mengikuti prospek sebanyak 360 orang dan mengambil tema Reposisi Peran Strategis Mahasiswa Perguruan Tinggi La Tansa di Tengah Tatanan Masyarakat Global.
Ketua Pelaksana Prospek La Tansa Dani Ramdhani mengungkapkan, keberhasilan ‘prospek’ sangat tergantung pada kerjasama secara kolektif antara panitia, mahasiswa dan lembaga akademik. Untuk itu, kerja sinergis antara yayasan, isntitus dan panitia serta peserta sangat diharapkan untuk menciptakan ‘prospek’ yang berkualitas.
“Prospek ini merupakan wahana edukatif yang diharapkan menjadi kenangan manis selama menempuh pendidikan di LA Tansa, sebelum akhirnya nanti para alumni harus mengabdi di masyarakat secara praktis,” terang Dani Ramdhani yang mendampingi Presma La Tansa Wahyudin. (asa)
Sebab, La Tansa mendidik dan menggembleng mahasiswanya dengan nilai-nilai Islami. Untuk itu, para mahasiswa La Tansa mesti mempertegas diri sebagai sosok calon pewaris ajaran Nabi Muhammad tersebut.
Demikian diungkapkan Ketua STAI La Tansa Mashiro, Rangkasbitung Sybli Sarjaya, LML saat memberikan sambutan pada pembukaan Program Orientasi Study dan Pengenalan Kampus (Prospek) ratusan mahasiswa baru di Kampus STAI La Tansa di Jalan Sukarno-Hatta, By Pass, Rangkasbitung, Jumat (24/8)...
Menurut Syibli, mahasiswa menjadi elit pemuda yang paling mungkin menjadi pewaris negeri, termasuk pewaris ulama. Dan, La Tansa sebagai perguruan tinggi berbasis Islam bertanggung jawab atas warisan tersebut.
“Alumni La Tansa Mashiro juga tak sekadar dapat menciptakan alumni yang berkualitas secara intelektual. Tetapi mesti berperan langsung dalam kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah,” terang Syibli.
Ratusan Mahasiswa
Sementara itu, kegiatan prospek ini tak hanya diikuti oleh mahasiswa STAI, tetapi oleh mahasiswa baru Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) yang juga bernaung dalam Yayasan La Tansa Mashiro. Jumlah mahasiswa baru yang mengikuti prospek sebanyak 360 orang dan mengambil tema Reposisi Peran Strategis Mahasiswa Perguruan Tinggi La Tansa di Tengah Tatanan Masyarakat Global.
Ketua Pelaksana Prospek La Tansa Dani Ramdhani mengungkapkan, keberhasilan ‘prospek’ sangat tergantung pada kerjasama secara kolektif antara panitia, mahasiswa dan lembaga akademik. Untuk itu, kerja sinergis antara yayasan, isntitus dan panitia serta peserta sangat diharapkan untuk menciptakan ‘prospek’ yang berkualitas.
“Prospek ini merupakan wahana edukatif yang diharapkan menjadi kenangan manis selama menempuh pendidikan di LA Tansa, sebelum akhirnya nanti para alumni harus mengabdi di masyarakat secara praktis,” terang Dani Ramdhani yang mendampingi Presma La Tansa Wahyudin. (asa)
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar anda : ...